Melalui media ini saya selaku perwakilan dari para penumpang Lion Air. Khususnya yang menggunakan maskapai Lion pada tanggal 10 April 2014 dari bandara Adi Sucipto Yogyakarta ke Cengkareng. Menyatakan komplain terhadap pelayanan serta menagih janji kompensasi dari pihak Lion Air.
Sebelumnya, beberapa karyawan dari perusahaan kami ini pada tanggal 10 April 2014 menggunakan jasa penerbangan Lion Air dari bandara Adi Sucipto Yogyakarta menuju Cengkareng dan mengalami delay berjam-jam sehingga dari pihak Lion menjanjikan kompensasi berupa pengembalian uang tiket. Namun sampai lebih dari 14 hari sesuai yang dijanjikan dari pihak Lion Air. Kami belum menerima refund apapun. Sedangkan kami sudah diminta mengisi form klaim. Dan dijanjikan akan di refund ke rekening dalam 14 hari.
Sebelum mempublikasikan di media ini, saya sudah berupaya menempuh jalur kekeluargaan dengan menanyakan hal ini via email ke customer service Lion Air. Namun lagi-lagi jawaban mereka menggantung tanpa ada kepastian. Sebagai konsumen, kami merasa dibohongi oleh maskapai yang track record nya cukup lama ini. Beberapa kali saya menggunakan maskapai ini pun, belum pernah mengalami good experience, termasuk kasus sekarang ini.
Melalui media ini, saya minta keseriusan dari pihak lion air untuk menangani masalah ini.juga saya menghimbau pada para penumpang, agar lebih jeli memilih maskapai penerbangan, mungkin bagi sebagian orang, keterlambatan beberapa jam bukan masalah besar. Namun bagi sebagian lain, kerugian yang dicapai tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan harga tiket yang dibayar.
Ini masalah kepercayaan masyarakat. jangan hanya diam jika di zolimi oleh perusahaan semacam ini. demikian surat pembaca dari saya. Semoga bermanfaaat dan menyadarkan pihak Lion Air. Terima kasih.
Dian Sugiarto
Tempel Wirogunan UH 3 No. 941 Yogyakarta
http://inside.kompas.com/suratpembaca/read/43711
CONTOH SURAT PEMBACA
Security BJB Surade tidak Sopan
Sebelumnya, saya ucapkan banyak terima kasih untuk Kompas.com karena semua keluhan yang sudah saya tulis di media kompas.com semuanya mendapatkan respon posifit dari yang ybs. Seperti BRI Surade 100% servicenya jauh lebih sopan dan professional. Serta lebih pintar. Pada tanggal 08 Mei 2014 pukul 1:15PM.
Saya datang ke Bank BJB Surade, antrian tidak terlalu padat, saya masuk dan disitu Pak Security saya lupa namanya, dia sedang sibuk mengajarkan nasabah baru di mesin ATM, setelah 10 Menit kemudian dia berjaga lagi di pinggir pintu utama, lalu saya bertanya ke Security tersebut, Pak masih bisakah membuka Rekening disini jam segini ? jawaban dari security sungguh tidak mengenakan, dengan nada cuek. "Tak tahu tuh".
Kemudian dia jalan ke ruangan di Bank tsb. 5 menit kemdudian, dia datang lagi ke pintu utama, lalu saya Tanya lagi. Pak tolong, masih bisa gak buka Rekening, lalu dia tidak menjawab sama sekali, malah dia asyik chatting di Smartphonenya, kemudian dia masuk lagi ke ruang belakang, 2 menit kemudian dia datang lagi ke pintu utama. Saya Tanya lagi dengan pertanyaan yang sama.
Sambil saya menghadap ke wajahnya. Dia sangat tidak sopan, tidak menggubris pertanyaan saya. Malah dia tetap asyik chatting dengan Smartphonenya. Sungguh baru kali ini saya diperlakukan sangat tidak sopan oleh Security Bank, dimanapun dan Ke Bank apapun, tidak pernah saya menemukan perlakuan Security seperti di Bank BJB Surade. Tolong untuk diperhatikan untuk perbaikan service Bank BJB Surade. Terima kasih Kompas.com
veri fauzan
kp mekarwangi surade
http://inside.kompas.com/suratpembaca/read/43702
Saya datang ke Bank BJB Surade, antrian tidak terlalu padat, saya masuk dan disitu Pak Security saya lupa namanya, dia sedang sibuk mengajarkan nasabah baru di mesin ATM, setelah 10 Menit kemudian dia berjaga lagi di pinggir pintu utama, lalu saya bertanya ke Security tersebut, Pak masih bisakah membuka Rekening disini jam segini ? jawaban dari security sungguh tidak mengenakan, dengan nada cuek. "Tak tahu tuh".
Kemudian dia jalan ke ruangan di Bank tsb. 5 menit kemdudian, dia datang lagi ke pintu utama, lalu saya Tanya lagi. Pak tolong, masih bisa gak buka Rekening, lalu dia tidak menjawab sama sekali, malah dia asyik chatting di Smartphonenya, kemudian dia masuk lagi ke ruang belakang, 2 menit kemudian dia datang lagi ke pintu utama. Saya Tanya lagi dengan pertanyaan yang sama.
Sambil saya menghadap ke wajahnya. Dia sangat tidak sopan, tidak menggubris pertanyaan saya. Malah dia tetap asyik chatting dengan Smartphonenya. Sungguh baru kali ini saya diperlakukan sangat tidak sopan oleh Security Bank, dimanapun dan Ke Bank apapun, tidak pernah saya menemukan perlakuan Security seperti di Bank BJB Surade. Tolong untuk diperhatikan untuk perbaikan service Bank BJB Surade. Terima kasih Kompas.com
veri fauzan
kp mekarwangi surade
http://inside.kompas.com/suratpembaca/read/43702
Kecewa dengan Pelayanan PLN
Selama bulan April ini setidaknya sudah 4 kali rumah kami mati listrik. yaitu tanggal 7,9,11,13 April 2014 masing-masing sekitar 1-2 jam. Kami sudah telepon ke 123 tapi tidak ada tanggapan yang berarti pemadaman kembali terjadi. Akhirnya tanggal 14 April kami ke Cabang dan membuat pengaduan, tanggal 15 April ada petugas bernama Suwarno yg datang, katanya ada kabel yang rusak dan kami disuruh kembali ke kantor cabang.
Tanggal 16 kami ke cabang lagi dan diharuskan membayar Rp.202.000 untuk biaya pindah jalur. Bukan masalah besar uangnya tapi solusi nya sangat tidak berkenan buat kami. Bagaimana nasib tetangga kami yang juga selalu sama-sama mati lampu? Bagaimana mereka yang tidak mengerti cara mengadu?
Mohon dicarikan solusi yang lebih baik dengan mencari akar permasalahan. Seandainya listrik ada penyedia jasa lain pasti kami sudah ganti karena pelayanan yang sangat buruk. Kami sangat kecewa.
http://inside.kompas.com/suratpembaca/read/43426
Nurul Hidayah
Jln.Pesantren Al-Mamur RT/RW 002/07 No.14 Kreo Selatan Larangan
WISATA BASMALAH TOUR & TRAVEL BANDUNG, BERKALI-KALI TUNDA KEBERANGKATAN UMROH
Tanggal 30 April 2013 saya mendaftar dan melunasi biaya Umroh Terencana PT. Wisata Basmalah Tour & Travel Bandung untuk jadwal keberangkatan Februari 2014. Awal Januari, kami dikumpulkan dan diberitahu bahwa jadwal keberangkatan saya dan beberapa jamaah lain ditunda, dengan alasan telat menyerahkan dokumen. Saya tetap berpikir positif dengan penundaan itu, meskipun saya menyerahkan dokumen lengkap tanggal 3 Januari 2014. Tanggal 15 Februari, saya dan jamaah lain menerima penjelasan langsung dari direktur PT Wisata Basmalah bahwa kami akan diberangkatkan akhir bulan Februari 2014. Kami juga diberikan surat hasil keputusan keberangkatan yang ditandatangani oleh direktur.
Tak berapa lama kemudian, kami mendapatkan informasi jadwal keberangkatan kami adalah tanggal 28 Maret 2014. Pas malam hari sebelum hari keberangkatan, secara mendadak kami diberitahu lewat SMS bahwa keberangkatan kami diundur dengan alasan belum mendapatkan hotel dikarenakan hotel di sana masih penuh. Tanggal 3 April, kami bertemu dengan suami dari direktur. Suaminya inilah yang saat itu memberitahukan penundaan keberangkatan tanggal 28 Maret 2014. Dalam pertemuan itu, beliau menjanjikan keberangkatan antara tanggal 6, 8, dan 11 April dengan alasan masih dalam proses pengurusan visa. Kami tahu, salah satu syarat pengurusan visa adalah harus sudah ada tiket pesawat dan booking hotel.
Tapi waktu kami tanyakan apakah kami sudah dibelikan tiket pesawat dan booking hotel beliau tidak bisa memberikan buktinya dan cenderung muter-muter menjawabnya. Tanggal 10 April, kami mendapatkan pemberitahuan dari suami direktur lewat SMS bahwa jadwal keberangkatan kami yang terbaru nanti adalah tanggal 17 April 2014. Anehnya, salah satu karyawan Wisata Basmalah juga memberitahukan lewat email jadwal keberangkatan terbaru kami, tapi dengan tanggal yang berbeda yakni 19/20 April 2014. Di sini ada dua informasi yang berbeda.
Berhubung ada kejanggalan informasi dan beberapa kali menunda keberangkatan, saya meminta bukti-bukti bahwa kami bisa diberangkatkan pada tanggal yang diinformasikan, seperti bukti tiket pesawat dan booking hotel. Tapi, sampai dengan tulisan ini dibuat belum ada jawaban atau bukti-bukti yang diberikan kepada kami. Terus terang selama menunggu, selain rugi waktu, materi dan tenaga, kami juga terkuras pikirannya hanya untuk mengurus permasalahan umroh ini.
Belum lagi rasa malu terhadap keluarga, kerabat, dan tetangga yang sudah kami pamiti saat ingin berangkat. Perlu diketahui sebelum keberangkatan kami para jamaah sudah melakukan acara syukuran sekaligus berpamitan. Kepada PT Wisata Basmalah Tour & Travel, daripada kami menunggu ketidakpastian lebih baik segera kembalikan saja uang kami 100% beserta seluruh dokumen kami, agar kami bisa mencari Tour & Travel lain yang lebih profesional dan amanah.
Catur HP
Jl Sarimanis Blok 16 No. 97
Sony Xperia Z1 yang Tak Kunjung Usai Diperbaiki
Selasa, 15 April 2014, 1 bulan 3 minggu lebih smartphone Sony Xperia Z1 Saya berada di Sony Xperia Service Center (‘Xperia Care’) ITC Roxy Mas. 1 bulan 3 minggu lebih waktu yang dibutuhkan oleh Xperia Care untuk memperbaiki Xperia Z1 saya yang tidak bisa connect charger dan connect USB walaupun sudah saya coba menggunakan magnetic charger. Nomor IMEI Xperia Z1 saya: 358091059418282 dengan nomor service RO/MBE01/14/02/000844, atas nama Dimas Chandra Kuat Safreza Rabu, 5 Febuari 2014. saya membeli sony xperia Z1 di Best Denki, Puri Indah Mall.
Seluruh kondisi hp sudah saya cek, dan dalam kondisi baik. Karena setelah dites, Sony Xperia Z1 yang Saya beli tidak ada masalah maka Saya langsung pulang. Rabu, 26 Febuari 2014. xperia Z1 saya tidak bisa connect dengan charger, padahal malam harinya saya men-charge xperia Z1 saya tidak ada masalah. Saya coba dengan charger blackberry, magnetic charger, colok ke laptop tetap saja tidak bisa. Padahal saya baru 2 minggu beli Sony Xperia Z1, yang belum pernah sama sekali saya celupkan/siram dengan air. Pemakaian juga normal gak pernah kebanting sama sekali. Bahkan sticker belakang belum saya cabut. Jum’at, 28 Febuari 2014. Saya datang ke Service Center Sony di ITC ROXY MAS.
Cukup heran dengan antrian segitu banyak hanya 1 customer service yang melayani pengaduan pelanggan. Saya mendapatkan nomor antrian 50, sedangkan saat itu baru nomor antrian 32. Saat giliran saya tiba ada bapak-bapak yang marah-marah karna hpnya yang sudah 3 bulan di service tak kunjung selesai, sedangkan beliau jauh-jauh datang dari bekasi, menurut saya wajar kalau bapak itu marah-marah. Saya menyerahkan Xperia Z1 saya dengan customer service yang sebelumnya menanyakan kwitansi pembelian.
Karena saya tidak membawanya mba customer servicenya menanyakan kapan kira-kira saya membeli, saya menjawab “kalo gak salah januari/febuari mba” mbanya nanya lg “awal apa akhir?” saya bilang “awal” dan ditulis disitu kalo saya membeli barang pada 5 januari 2014 (setelah pulang, saya cek struk pembelian. transaksi ternyata 5 febuari 2014). Setelah data cukup lengkap customer servicenya menjelaskan bahwa perbaikan paling cepat selama 2 minggu, jika hp saya sudah selesai diperbaiki saya akan di hubungi. mbaknya juga mencatat nomor tlp service center di bon servicenya.
Karena sebelumnya saya baca di forum kaskus, sony akan mengganti unit baru kalau selama 2 minggu belum selesai di service, saya gak permasalahin. Karna sudah 3 minggu hingga kini belum ada informasi dari sony service center perihal hp saya yang di perbaiki, saya mencoba menghubungi nomor yang tercatat di bon yang dikasih customer service. Setiap saya telpon tidak pernah nyambung, sekalinya nyambung nomornya sibuk.
Saya heran, kenapa produk sebagus sony tapi pelayanan pelanggannya sangat buruk. Sebelumnya saya sering liat keluhan xperia user yang kecewa dengan pelayanan service center sony. Kenapa sony meremehkan kepuasan pelanggan? Padahal tanpa pelanggan Sony tidak ada apa-apanya. Setahu saya, Hp yang di service lebih dari 2 minggu harusnya diganti dengan unit baru. Sekarang Hp merupakan barang yang sangat dibutuhkan, bahkan penjualan saya tersendat karna service yang tak kunjung selesai. Apakah slogan Xperia Care: 2 minggu tidak selesai service, akan diganti unit baru hanya sekedar iming-iming sony saja?
Apa harus dimasukkan ke surat pembaca dulu? Keluhan kami baru ditindak lanjuti. Sabtu, 29 Maret 2014 Saya menghubungi nomor yang tercatat di bon yang dikasih customer service, karna sudah sebulan HP saya tidak ada kabarnya. Sama saja selalu sibuk setiap kali di telp, akhirnya setelah 5 kali saya coba baru nyambung. Customer service yang mengangkat tlp tersebut bilang kalau Xperia Z1 saya terjadi kerusakan mesin, sudah di coba perbaiki tetapi masih tidak bisa. Harus di ganti mesin yang baru di kantor pusat. Saya bilang “Kalo harus penggantian mesin kenapa gak sekalian diganti unit baru aja? kalo ganti mesin kan lama waktu memperbaikinya. Saya harus nunggu berapa bulan lagi? sudah 1 bulan HP saya gak selesai-selesai diperbaiki sedangkan saya baru memakai HP itu 3 minggu.
Terlalu buang-buang waktu. Saya mengajukan pergantian unit baru”. Mas yang mengangkatnya bilang, itu kebijakan pusat untuk mengganti HP yang rusak dengan unit baru tapi masnya bilang akan mencatat pengajuan saya. Dan saya disuruh menunggu 2 minggu hari kerja dan HP saya akan segera dikirim ke pusat. Saya setuju untuk menunggu 2 minggu Sabtu, 12 April 2014 Saya kembali menghubungi service center sony, dan lagi-lagi saya dikecewakan karna HP saya yang di kantor pusat belum diperbaiki masih menunggu mesin dari singapore. Dan saya disuruh harus menunggu (LAGI). Berapa lama hp saya yang pasti selesai diperbaiki, mbak customer servicenya tidak bisa menjamin. Dia bilang akan mengajukan untuk mempercepat proses perbaikan, ketika mesin datang langsung di pasang.
Saya hanya bisa mengikuti permainan Sony Service Center Indonesia Saya kecewa dengan pelayanan sony, saya baru memakai/membeli Xperia Z1 3 minggu bahkan belum ada sebulan tapi 1 bulan 3 minggu lebih juga hp saya tak kunjung selesai di perbaiki. Bila sparepart yang tidak tersedia menjadi alasan, saya mengajukan penggantian unit baru karena saya layak mengajukan penggantian unit baru. Jika memang pihak sony tidak mau mengganti unit baru, saya meminta pengembalian uang seharga Xperia Z1 yang saya beli. Saya harap Sony Mobile dan Xperia Care membaca surat Saya ini dan segera melakukan konfirmasi dan Saya berharap Sony Mobile dapat memperbaiki layanan servicenya. Terima kasih.
Niken Ayu Budiarti
Jl. HJ Nimin II No. 15C, Rawa Buaya, Cengkareng
Subscribe to:
Posts (Atom)